Sun. Apr 13th, 2025

Para Salesian Harus Didik Kaum Muda dengan Semangat untuk Kristus, Kata Paus Fransiskus

Kedekatan para Salesian dengan anak-anak muda.

Paus Fransiskus menyampaikan pesan kepada Kapitel Umum ke-29 Serikat Santo Fransiskus de Sales, dan mendorong para Salesian untuk memperbarui semangat mereka bagi Kristus dan dedikasi untuk mendidik kaum muda.

Para Salesian Don Bosco menyelenggarakan Kapitel Umum ke-29 mereka di Turin, Italia, dari tanggal 16 Februari hingga 12 April, bertepatan dengan peringatan 150 tahun ekspedisi misionaris pertama pendiri mereka ke Argentina.

Saat ia pulih dari pneumonia bilateral di kediamannya di Vatikan, Paus Fransiskus menyampaikan pesan untuk menyatakan dukungannya bagi para anggota Serikat Santo Fransiskus De Sales.

Dikenal sebagai Salesian, para anggota kongregasi tersebut berupaya untuk mendidik kaum muda dan mengajarkan mereka keterampilan yang akan membantu mereka tumbuh menjadi anggota masyarakat yang mandiri dan berkontribusi.

Dalam pesannya, Paus menyapa Romo Fabio Attard, seorang imam kelahiran Malta yang dipilih oleh Kapitel tersebut sebagai Rektor Mayor baru Kongregasi Salesian.

Ia menggantikan Kardinal Ángel Fernández Artime, yang ditunjuk Paus Fransiskus sebagai Wakil Prefek Dikasteri untuk Lembaga Hidup Bakti dan Serikat Hidup Apostolik pada bulan Januari.

Paus mendorong para Salesian untuk mendengarkan Roh Kudus dalam pertimbangan sinode, kepercayaan, dan komitmen, saat mereka memetakan misi mereka untuk beberapa tahun ke depan.

Ia memuji tema yang mereka pilih untuk Kapitel tersebut: “Para Salesian yang bersemangat tentang Yesus Kristus dan berdedikasi kepada kaum muda.”

“Itu adalah tujuan yang indah,” katanya. “Untuk menjadi ‘bersemangat’ dan ‘berdedikasi’, untuk membiarkan diri kalian sepenuhnya tertarik oleh kasih Tuhan dan melayani orang lain tanpa menyimpan apa pun untuk diri kalian sendiri—seperti yang dilakukan oleh Pendiri kalian pada zamannya.”

Paus Fransiskus mencatat bahwa masyarakat kontemporer menghadirkan tantangan unik bagi ordo-ordo religius yang berbeda dengan yang dihadapi oleh generasi-generasi sebelumnya.

Namun, ia menambahkan, iman dan komitmen para religius yang ditahbiskan tetap sama dan terus diperkaya oleh karunia-karunia baru, termasuk karunia interkulturalitas. Sebagai penutup, Paus berterima kasih kepada para Salesian atas karya mereka di bidang pendidikan, dan mendorong mereka untuk terus bertekun.

“Saya dengan sepenuh hati memberkati Anda dan karya kapitel Anda, serta rekan-rekan Anda di lima benua, dan saya dengan rendah hati meminta Anda untuk mendoakan saya.” (Vaticannews.com)

Related Post