Sat. Nov 23rd, 2024

Berapa Lama Yesus Hadir dalam Ekaristi Setelah Kita Terima Komuni?

Inilah TubuhKu yang diserahkan bagimu.

Harta karun Gereja Katolik yang paling berharga adalah Ekaristi—Yesus sendiri yang tersembunyi dalam rupa roti dan anggur.

Kita percaya, sebagaimana dinyatakan Katekismus, bahwa dalam sakramen Ekaristi yang paling suci tubuh dan darah bersama dengan jiwa dan keilahian, Tuhan kita Yesus Kristus dan, karenanya, seluruh Kristus terkandung secara nyata, nyata, dan hakiki'” (KGK 1374).

Selain itu, Kehadiran Nyata Kristus dalam Ekaristi tidak langsung berakhir saat kita menerima-Nya pada waktu Komuni. Katekismus selanjutnya menjelaskan bagaimana, “Kehadiran Ekaristi Kristus dimulai pada saat konsekrasi dan bertahan selama rupa Ekaristi masih ada” (KGK 1377).

Apa artinya saat kita menerima-Nya ke dalam mulut kita? Berapa lama Kehadiran Nyata Yesus tetap ada di dalam tubuh kita? Ada sebuah kisah terkenal dari kehidupan St. Philip Neri yang membantu menjawab pertanyaan itu.

Suatu hari ketika ia sedang merayakan Misa, seorang pria menerima Komuni Kudus dan meninggalkan gereja lebih awal.

Pria itu tampak tidak peduli dengan Kehadiran dalam dirinya sehingga Philip Neri memutuskan untuk menggunakan kesempatan ini sebagai momen pengajaran.

Ia mengutus dua putra altar dengan lilin yang menyala untuk mengikuti pria itu keluar gereja. Setelah beberapa saat berjalan melalui jalan-jalan Roma, pria itu berbalik dan melihat para putra altar masih mengikutinya.

Bingung, pria itu kembali ke gereja dan bertanya kepada Philip Neri mengapa ia mengutus para putra altar.

Santo Philip Neri menjawab dengan mengatakan, “Kita harus memberikan penghormatan yang pantas kepada Tuhan kita, yang kau bawa pergi bersamamu. Karena kau lalai untuk memuja-Nya, aku mengutus dua akolit untuk menggantikanmu.”

Pria itu tercengang oleh jawaban itu dan memutuskan untuk lebih menyadari kehadiran Tuhan di masa depan. Secara umum diasumsikan bahwa roti Ekaristi tetap ada selama sekitar 15 menit setelah penerimaan.

Hal ini berdasarkan biologi sederhana dan mencerminkan pernyataan Katekismus bahwa kehadiran Kristus “bertahan selama spesies Ekaristi masih ada.”

Itulah sebabnya banyak orang kudus menganjurkan untuk berdoa selama 15 menit setelah menerima Ekaristi sebagai ucapan syukur kepada Tuhan. Hal ini memungkinkan jiwa untuk menikmati kehadiran Tuhan dan memiliki “hati ke hati” yang sejati dengan Yesus.

Di dunia yang serba cepat ini, sering kali sulit untuk tetap tinggal lama setelah Misa, tetapi itu tidak berarti kita tidak dapat setidaknya memanjatkan doa syukur singkat.

Intinya adalah kita perlu mengingat bahwa kehadiran Yesus dalam Ekaristi tinggal bersama kita selama beberapa menit dan memberi kita waktu khusus ketika kita dapat bersekutu dengan Tuhan kita dan merasakan kasih-Nya di dalam diri kita. (Aleteia)

Related Post