Untuk menyatakan secara konkret rasa peduli dan empaty kepada para korban covid-19, perjuangan para petugas medis, dan membantu mereka yang kesulitan secara ekonomi, Seksi PSE Paroki Santa Clara, Bekasi Utara berinisiatif memberikan bantuan yang dibutuhkan.
Setelah memberikan sumbangan kepada RSUD Kota Bekasi berupa vitamin, susu, hand sanitizer, dll pada 24 Maret 2020, pada 13 April PSE Santa Clara kembali memberikan sumbangan Alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 20 unit dan hand satizer kepada Puskesmas Teluk Pucung, Puskesma Kaliabang Tengah, Puskesmas Perwira, Puskesmas Bahagia dan Puskesmas Babelan di Kecamatan Bekasi Utara.
Ketua PSE Johannes Bosco mengatakan, pemberian bantuan ini sebagai bentuk rasa peduli kepada para petugas medis sebab mereka inilah yang paling rentan tertular vovid-19 karena mereka yang merawat dan berkontak dengan pasien covid-19 dari dekat. “Benar, mereka ini ambil risiko besar, dan tentu saja penuh risiko. Untuk itu, kita perlu dukung dan bantu mereka,” ucap pria yang biasa disapa Pak Bosco ini.
Rasnius Pasaribu, anggota DPRD Kota Bekasi yang ikut hadir dalam pemberian bantuan tersebut mengaku mengapresiasi inisiatif PSE Santa Clara melakukan sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh petugas medis. “Bantuan sangat berarti dan memang sangat dibutuhkan. Kami berharap ada lagi pihak lain yang mau membantu. Inilah saatnya kita bersolider dengan sangat konkret,” ucap Rasnius.
14 April 2020, PSE Santa Clara juga menyalurkan bantuan dari Badan Amak kasih Katolik (BAKKAT) sebanyak 200 paket kepada warga Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara. (tD)
