TEMPUSDEI.ID (31 MARET 2021)
Paskah tahun ini menjadi Paskah kedua yang dirayakan oleh umat Kristen sedunia dalam situasi Pandemi Covid-19. Banyak kegiatan yang mengumpulkan umat ditiadakan, bahkan untuk Misa hari Minggu jumlah umat yang boleh hadir di gereja sangat dibatasi.
Di wilayah Keuskupan Agung Jakarta Gereja, setiap umat yang ingin menghadiri Misa di gereja harus mendaftar melalui situs yang telah disiapkan. Dengan demikian, umat yang hadir tercatat dengan rapid an dalam jumlah yang telah ditentukan. Mereka juga harus dalam keadaan sehat.
Gereja pun dituntut untuk melakukan “penyesuaian” di sana-sini agar iman umat tertap terlayani dan terpelihara dengan baik.
Atas situasi yang demikian, bintang sinetron yang juga model dan pembawa acara Natalie Margareth mengaku hanya mengangkat syukur. “Hanya bisa mengatakan, Tuhan sungguh teramat baik. Dia nggak pernah salah,” ujar alumna Administrasi Bisnis dari American World University ini penuh takzim.
Dia juga yakin, apa pun yang terjadi dalam hidupnya adalah yang terbaik untuknya sebagai pelajaran untuk menjadi lebih baik. “Tidak perlu disesali. Saya mau belajar dari semua itu dan saya mau naik kelas. Tuhan izinkan saya jatuh misalnya untuk saya bangkit jadi orang yang jauh lebih baik ,” ujar ibu empat anak dan bintang sinetron Titip Rindu Buat Ayah, Siti Nurbaya (Mini Series), Di Antara Dua Hati dan Metropolis ini.
Tentang Paskah di tengah pandemic, apa tanggapan Natalie? “Paskah kali ini membuat saya makin tahu arti pengorbanan Tuhan Yesus untuk hidup manusia,” kata warga Paroki Santa Maria Fatima, Sentul ini.
Ke depan, Natalie ingin banyak belajar untuk menjadi orang yang lebih baik dalam segala aspek kehidupan. Dia juga ingin belajar menerima, menyadari, beradaptasi dengan lebih baik. “Yang terutama, saya ingin mencari Tuhan dan kembali pada-Nya,” ujarnya yakin. (tD/EDL)
