Bekasi, TEMPUSDEI.ID – Virus Korona yang sedang melanda dunia tidak menjadi alasan bagi Misdinar Santa Clara, Paroki Bekasi Utara untuk berkreasi. Mereka tetap memacu daya kreasi dan potensi dalam diri mereka. Salah satu dengan ikut serta dalam lomba film pendek yang diselenggarakan oleh Seminari Wacana Bakti dalam rangka Lomba tahunan Putra Altar se-KAJ yang disebut Lomba John Paul II. Lomba ini diikuti oleh komunitas misdinar dari seluruh paroki di Keuskupan Agung Jakarta
Mereka berhasil menyelesaikan dan mengikutsertakan fiil berjudu Cinta Alaska dan Ningsih bagi Tuhan berdurasi tujuh menit. Film berdasarkan scenario yang ditulis oleh Mery Anthonia dengan pemeran dan sutradara Maria Permatasari. Pemeran utama Yosafat Christian dan Fransisca Vely.
Film bercerita tentang seorang pria bernama bernama Alaska yang mengambil langkah “sangat penting” dalam hidupnya dengan menjawab panggilan Tuhan, yakni menempuh jalan pendidikan imam dan menjadi imam. Pacarnya yang bernama Ningsih merelakan dia untuk Tuhan. “Aku tidak mau menjadi penghalang bagi kamu untuk menjawab panggilan Tuhan,” ucap Ningsih dalam salah satu dialog.
Sebelum berpacaran dengan Ningsih, Alaska telah berpacaran dengan empat wanita, namun semuanya kandas karena ternyata keempat mantan pacarnya itu hanya memanfaatkan Alaska.
Nah bagaimana pergumulan Alaska dan Ningsih melewati dan melewati saat-saat menegangkan mengambil keputusan? Silakan nikmati film yang pengambilan gambar dan pencayahaan yang tergolong bagus ini di link ini: https://youtu.be/iBP3PL_cS6o. Jangan lupa untuk LIKE dan subscribe. (tD)
Tetap semangat maju terus pantang mundur , buat Gereja , bangsa , dan jangan masa depan anda .
Sukses ya adik2 mistara