Sat. Nov 23rd, 2024

Anaknya Jadi Pastor, Sang Ibu jadi Suster Biara Kontemplatif  

Pastor Jonas dan Ibunya yang juga masuk biara.

TEMPUSDEI.ID (11 JULI 2021)

Ketika Tuhan memanggil pemuda ini untuk menjadi imam, Tuhan juga memanggil ibunya untuk hidup religius, uniknya ke dalam lembaga hidup bakti yang sama.

Portal Katolik aleteia.org edisi 11 Juli 2021 menurunkan laporan tentang ibu dari seorang imam Brasil yang telah menjadi seorang biarawati dalam lembaga hidup bakti yang sama tempat putranya bergabung, yakni, Institut Sabda yang Berinkarnasi. Dikatakan, Pastor Jonas Magno de Oliveira, begitu nama imam itu, membagikan kisah panggilan yang tidak biasa. Kisah panggilannya bersama ibunya telah menarik perhatian di jejaring sosial.

Selama percakapan dengan kantor berita berbahasa Spanyol ACI Prensa, imam itu mengatakan bahwa dia mulai merasakan panggilan hidup bakti ketika dia berusia 8 tahun. Dia menghadiri Misa secara teratur bersama keluarganya, yang memungkinkan dia melihat semangat dan pelayanan pastoral seorang imam diosesan, dan ini mengilhami dia untuk mendedikasikan hidupnya kepada Tuhan.

Keluarga mengira bahwa minat awalnya seperti “impian anak-anak”, tetapi Jonas meyakini lebih dari itu. Ibunya, kata Pastor Jonas, tidak memaksanya mengikuti jalan itu, tetapi hanya mendukung dan mengajarinya kebajikan-kebajikan Kristen. “Dia terinspirasi oleh Bunda Maria, yang selalu diam, membiarkan Kristus melakukan apa yang harus Dia lakukan,” kata imam itu kepada ACI Prensa.

Yonas berusia 13 tahun ketika ibunya diundang untuk melakukan latihan rohani St. Ignatius dari Loyola. Sementara dia menghabiskan hari-hari retret dalam keheningan, dia tinggal bersama para formator di seminari kecil Institut Sabda Inkarnasi, yang rektornya membantunya untuk membedakan minat kejuruannya dan mengonfirmasi panggilannya.

Pemuda itu memutuskan untuk masuk seminari walau sebagai anak tunggal, ia takut ibunya akan ditinggal sendirian. Tidak dikatakan kisah tentang ayahnya.

Ibunya mulai hidup dengan religius tak lama setelah putranya masuk seminari kecil. Sejak itu ia bergabung dengan komunitas dan hidup sebagai biarawati kontemplatif di Italia.

Pastor Jonas ditahbiskan pada 8 Mei 2020, dan sekarang tinggal di Roma. Dia sangat bersyukur kepada Tuhan bahwa dia bisa berada di dekat ibunya. Imam muda itu menambahkan bahwa panggilan ibunya adalah “karunia yang spektakuler.”

Katanya kepada ACI Prensa, “Ketika Anda berbicara tentang panggilan, kebanyakan orang berkata: ayah atau ibu menentangnya … Tetapi saya tidak seperti itu. Ibu saya mendukung, dan tidak hanya mendukung: sekarang kami mengikuti Kristus di jalan yang sama, dalam panggilan yang sama. Ini sangat istimewa dan menjadi sebuah alasan untuk bersyukur kepada Tuhan.” (tD/aleteia)

Related Post

2 thoughts on “Anaknya Jadi Pastor, Sang Ibu jadi Suster Biara Kontemplatif  ”

Leave a Reply