JAYAPURA, TEMPUSDEI.ID (28 AGUSTUS 2021)
drg. Aloysius Giyai, M. Kes, Ketua Dewan Pembina Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Jayapura St. Efraim, meminta kaum muda Katolik untuk membangun sikap solider dan universal dalam kehidupan sosial, berbangsa dan bernegara tanpa membedakan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) di Tanah Papua.
Dan untuk memiliki sikap tersebut jelas mantan Kepala Dinas Provinsi Papua dan mantan Direktur RSUD Jayapura ini mengatakan, setiap anggota PMKRI harus melewati sebuah proses belajar, yakni pembinaan, pelatihan, dan pengkaderan. “Pemimpin besar negara, pemimpin daerah atau tokoh terkenal juga melalui jalan yang sama, yaitu pembinaan dalam berorganisasi,” kata Aloysius saat membuka kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) PMKRI Cabang Jayapura di Arso 8 PIR 5, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Jumat (27/08/2021).
Pada kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 200-an peserta itu, Aloysius menegaskan bahwa untuk menjadi kader muda Gereja Katolik, PMKRI Cabang Jayapura harus mampu memproses diri untuk tampil menjadi organsisasi yang peka terhadap persoalan sosial, ketidakadilan dan kemiskinan.
“Itu nilai yang diwariskan Gereja Katolik untuk selalu melihat orang yang lebih menderita dari kita. Membangun sikap solidaritas dari sekarang,” katanya.
Menurut birokrat andal asal Mee Pago ini, PMKRI Cabang Jayapura harus menanamkan dalam jiwa seluruh anggotanya “hukum tabur tuai”. “Yang ditanam dengan baik hari ini, kelak buahnya yang baik akan dipetik. Ini adalah nilai ajaran semua agama, tidak hanya Katolik saja,” kata Alo mengingatkan.
“Doktrin ini harus masuk dalam sendi-sendi kehidupan, seiring sirkulasi darah dalam tubuh. Jika ini terjadi, ketika kita berhadapan dengan persoalan hidup, kita tidak jatuh dan rapuh. Tetapi tampil sebagai pemimpin hebat di masa depan membangun gereja dan bangsa sesuai semboyan misioner PMKRI yaitu Pro Ecclesia et Patria,” tegas motivator penulis buku 17 KO Kunci Sukses Menjadi Pemimpin ini.
Pada kesempatan itu juga, Aloysius Giyai juga mengajak seluruh anggota PMKRI Cabang Jayapura untuk mendukung event akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang akan digelar Oktober 2021 mendatang. Sebab agenda olahraga tanah air paling bergengsi ini mempertaruhkan harga diri dan martabat Papua di mata Indonesia dan dunia internasional.
“Ini salah satu gebrakan bagus dari Gubernur Papua Lukas Enembe untuk menjadi ajang kebangkitan olahraga di Tanah Papua. Tak hanya PMKRI, semua OKP wajib untuk mendukung penuh PON dengan caranya masing-masing,” tegasnya. (tD/GMR)